Dorong UMKM di Alor, Lapas Kalabahi Buka Kolam Ikan Lele. Bupati Djobo: Ini Luar Biasa

Kalabahi, wartaalor.com – Dalam rangka mendorong Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang ada di Kota Kalabahi Kabupaten Alor Provinsi Nusa Tenggara Timur, Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Kalabahi membuka kolam ikan lele yang letaknya persis berada di samping Lapas.

Demikian disampaikan Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Kalabahi, Yusup Gunawan kepada Humas Lapas Kalabahi saat memantau pelaksanaan pembukaan kolam oleh warga binaan, Rabu, (25/1/23).

Bacaan Lainnya

Menurut Yusup, yang menjadi dasar pemikirannya untuk membuka kolam ikan lele adalah selain sebagai sarana pembinaan kamandirian warga binaan, juga karena ia mendapat informasi yang diperolehnya dari hasil survei ke beberapa UMKM di Kota Kalabahi.

Dalam surveinya, Yusup mendapatkan informasi bahwa suplai ikan lele di Kota Kalabahi sangat terbatas, sehingga kebanyakan UMKM mendatangkannya dari Kota Kupang, namun prosesnya juga cukup lama karena jarak yang begitu jauh, sehingga tidak jarang para UMKM mengalami kekurangan suplai ikan lele.

“Kami hari ini mulai membersihkan kolam, mengeruk kotorannya dan kami akan membuatnya selayak kolam yang siap untuk ditanami benih ikan lele. Kalau kolamnya sudah siap, sebagai percobaan awal, kami mencoba untuk menanami 1000 ekor benih ikan lele,” ujar Yusup.

“Budidaya ikan lele di Lapas Kalabahi sangat bermanfaat warga binaan kami karena mereka bisa banyak belajar dari sini dan kemudian setelah bebas, mereka dapat membuat budidaya ikan lele secara mandiri yang dapat mendukung kualitas ekonomi mereka karena Kota Kalabahi bahkan seluruh Kabupaten Alor tentu secara ekonomi permintaan ikan lele oleh pembeli lebih besar daripada penawaran ikan lele oleh penjual diakibatkan oleh suplai yang terbatas. Hal tersebut membuat harganya juga meningkat tinggi dan tentunya pasti kebanyakan orang alor yang berpenghasilan menengah ke bawah akan sulit untuk menjangkaunya. Tetapi sebaliknya kalau suplainya meningkat, maka harganya juga otomatis menurun dan akan terjangkau oleh semua orang Alor,” jelas Yusup.

Diakhir penyampaiannya, Yusup berharap dengan adanya budidaya ikan lele di Lapas Kelas IIB Kalabahi dapat mendorong suplai ikan lele yang cukup bagi para UMKM Kota Kalabahi dan lebih dari itu, dapat menjawab permintaan masyarakat Alor.

Sementara itu, Bupati Alor Amon Djobo yang datang dan melihat langsung proses pengerjaan kolam, sangat mendukung gebrakan Kalapas Kalabahi karena menurutnya Kalapas Kalabahi telah membuat sesuatu yang luar biasa yang mendukung program Bupati Alor, yakni Alor Kenyang, Alor Sehat, dan Alor Pintar.

“Pak Kalapas luar biasa. Buat gebrakan baru dan turun langsung ke lapangan untuk pantau serta arahkan anak-anak untuk bekerja. Pembukaan kolam ikan lele ini bagus karena akan meningkatkan suplai yang besar bagi para UMKM di Alor, juga menjawab permintaan masyarakat Alor. Mudah-mudahan hal yang baik ini tidak putus dan terus berlanjut. Saya sangat mendukung gebrakan Pak Kalapas,” pungkas Amon Djobo. ***(joka)

Pos terkait