Kalabahi, wartaalor.com – Dewan Pimpinan Daerah Partai Solidaritas Indonesia (DPD PSI) Kabupaten Alor Provinsi Nusa Tenggara Timur telah mendaftarkan bakal calon legislatif (bacaleg) Pemilu 2024 ke KPU, Sabtu, 13 Mei 2023. Setelah mendaftar, partai pimpinan Ketua Umum Giring G. Djumaryo ini menargetkan menang 5 kursi DPRD atau 1 kursi di setiap daerah pemilihan (dapil).
Hal ini disampaikan Sekretaris DPD PSI Kabupaten Alor Muhammad Supriadi Jae kepada Wartawan di Kalabahi, Senin, 15 Mei 2023. Menurut Jae, target 5 kursi DPRD yang ditentukan bukan tanpa alasan. Sebab komposisi bacaleg di setiap dapil masing-masing merupakan kader-kader potensial yang siap bertarung dalam kontestan politik tersebut.
“Hari Sabtu kemarin kami DPD PSI Kabupaten resmi daftar bacaleg untuk Pemilu 2024 di KPU Alor. Dan kami punya kader-kader terbaik yang bukan saja ada dapil 1, tetapi di semua dapil. Ini yang membuat kami yakin bisa menang 5 kursi DPRD,” ujar Jae.
Meski demikian, target 5 kursi buka hal yang mudah tetapi harus dibarengi dengan usaha dan kerja keras. Karena itu Ia menghimbau kepada para bacaleg PSI di setiap dapil untuk tingkatkan kerja-kerja lapangan. Bangun sosialisasi dan konsolidasi terus dilakukan untuk bagaimana meraih hati rakyat.
Jae meminta semua bacaleg PSI di Kabupaten Alor dapat bekerja dengan baik untuk merebut hati rakyat.
Donny Mooy Terancam PAW
Kepada Wartawan, Muhammad Supriadi Djae juga menyampaikan bahwa Anggota DPRD Kabupaten Alor dari PSI, Donny Mooy menyerahkan berkas pencalegan untuk didaftarkan sebagai bacaleg 2024 tetapi tidak lengkap. Terhadap hal ini, Jae sudah melaporkan ke DPP PSI melalui DPW untuk diambil langkah.
“Sampai saat ini Donny Mooy belum kasih masuk berkas caleg ulang. Kami sudah kasih surat panggilan tapi tidak ada respon juga. Entah dia pindah ke partai lain atau bagaimana itu saya tidak tahu. Yang jelas dia saat ini Anggota DPRD dari PSI dan belum kasih masuk berkas,” ungkap Jae.
Menurut Jae, mantan Ketua DPD PSI Kabupaten Alor itu terancam dilakukan proses pergantian antar waktu (PAW) kalau resmi pindah ke partai lain.
“Kami sudah laporkan ke DPW, dan mereka saat ini lagi proses. Karena Donny Mooy masih aktif kader partai. Kalaupun dia pindah partai juga belum ada pemberitahuan ke kami,” tandas Jae.
Sementara itu, Anggota DPRD Kabupaten Alor Donny Mooy sudah dihubungi Wartawan, tetapi hingga berita ini naik tayang belum memberikan klarifikasi. ***(joka)