Mabuk Miras, Perkelahian Dua Kelompok Pemuda ABAL Berakhir Damai. Ini Pesan Danposramil

DULOLONG, WARTAALOR.com – Selasa, 3 Mei 2022 lalu atau tepat hari kedua perayaan Idul Fitri 1 Syawal 1443 Hijriah bagi umat muslim, dua kelompok pemuda di Kecamatan Alor Barat Laut (ABAL), Kabupaten Alor Nusa Tenggara Timur (NTT), yakni kelompok pemuda dari Desa Bampalola dengan Desa Dulolong terlibat perkelahian. Namun hanya berselang dua hari kasus ini berhasil didamaikan oleh kedua kepala desa dibantu Danposramil dan Kapolsek ABAL.

Perkelahian dua kelompok pemuda ini diduga dipicu mabuk miras (minuman keras) di Pantai Sebanjar Desa Alor Besar.

Danposramil ABAL, Serka Natan Laan saat mediasi damai yang berlangsung di Aula Kantor Desa Dulolong, Kamis, (5/5/22) mengatakan, perkelahian antara kelompok pemuda dari Desa Bampalola dan Desa Dulolong di Pantai Sebanjar itu tidak lain selain karena dipicu oleh miras.

“Sehingga pertemuan kita hari ini untuk menyelesaikan keributan yang terjadi dan bukan untuk mencari siapa yang benar dan siapa yang salah. Maka dari itu mari kita semua membuka diri untuk saling memaafkan dalam suasana hari raya ini,” ujar Natan Laan.

Kesempatan itu, Danposramil Serka Natan Laan juga mengucapan terima kasih kepada para pemuda dari kedua desa yang sudah hadir dalam kegiatan mediasi damai di Kantor Desa Dulolong.

“Sehingga kegiatan bisa berjalan dengan tertib lancar dan aman. Apabila di kemudian hari terjadi hal-hal yang tidak di inginkan silahkan lapor ke pihak yang berwajib, jangan sampai main hakim sendiri yang merugikan masyarakat serta menggangu Kamtibmas,” ujarnya.

Kanit Binmas Polsek ABAL, AIPDA Hamzah yang membuka kegiatan mediasi itu juga berharap usai mediasi ini tidak ada lagi perkelahian antar kelompok pemuda yang dampaknya akan mengganggu keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas).

Terlepas dari masalah ini, kata Hamzah bahwa dalam waktu dekat kita akan menyelenggarakan kegiatan MTQ Tingkat Kecamatan ABAL. Karena itu pihaknya mengajak para pemuda agar sama-sama mensukseskan kegiatan tersebut serta menjaga Kamtibmas di wilayah ABAL.

Untuk diketahui, proses mediasi perkelahian antar dua kelompok pemuda di ABAL itu dihadiri juga Kapolsek IPTU Sirajudin Dusu. Turut hadir juga tokoh masyarakat dan tokoh pemuda berjumlah sekitar 60 orang. (***)

Penulis : Irawan Sugianto
Sumber : Pendim 1622/Alor
Editor : Joni Kanairmaih