HIPMA Alor Yogyakarta Gelar Mubes Ke-XI, Memimpin, Mengayomi dan Memperkuat Organisasi

Musyawarah Besar HIPMA Alor Yogyakarta ke-XI

AKHIR dari masa kepengurusan suatu organisasi, biasanya ditandai dengan pelaksanaan suatu forum permusyawaratan pengambilan keputusan tertinggi atau disebut Musyawarah Besar (Mubes). Begitupun terjadi dalam organisasi mahasiswa yaitu Himpunan Pelajar Mahasiswa (HIPMA) Alor Yogyakarta yang telah sukses melaksanakan Mubes ke XI pada Jum’at – Sabtu, 17 – 18 September 2021 di Café Taman Langit.

Mubes HIPMA ke XI mengusung tema “Melalui Mubes Kita Munculkan Pemimpin Yang Kompeten Dalam Mengayomi dan Memperkuat Organisasi”.

Bacaan Lainnya

Meskipun ditengah kondisi pandemi covid-19 yang memberi dampak pada pembatasan segala bentuk kegiatan, namun tanggungjawab pengurus HIPMA periode 2020/2021 yang begitu besar menuntut mereka harus segera melaksanakan kegiatan tersebut untuk mempertanggungjawabkan segala bentuk kinerja selama satu periode kepengurusan.

Berdasarkan form daftar hadir, pelaksanaan Mubes HIPMA ke XI di hadiri kurang lebih 70 anggota HIPMA yang berada di Yogyakarta. Kehadiran sebagian  itu dikarenakan panitia mengikuti Protokol Kesehatan dan Kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) yang diberlakukan di Yogyakarta.

Artinya, ditengah kebijakan pembatasan kegiatan masyarakat, namun tuntutan organisasi untuk segera melangsungkan Mubes maka panitia menyiasatinya dengan membatasi kehadiran para anggota HIPMA.

Hari pertama pelaksanaan Mubes HIPMA berhasil menyelesaikan dua (2) sidang pleno, yakni sidang pleno I untuk membahas dan menetapkan tata tertib dan siding pleno II untuk meminta, mengevaluasi dan menetapkan Laporan Pertanggungjawaban Kepengurusan Periode 2020/2021

Hari kedua pelaksanaan Mubes HIPMA Ke XI dimulai pada Sabtu, 18 September 2021 pukul 11.00 – selesai. Pada hari kedua ini agendanya membahas AD/ART HIPMA dan pemilihan ketua umum HIPMA Periode 2021/2022.

Sebelum masuk dalam proses pemilihan ketua umum HIPMA, panitia pelaksana telah menyebarkan form pendaftaran calon ketua umum untuk kemudian diisi dan diserahkan kembali kepada panitia. Bagi anggota HIPMA yang ingin mendaftarkan diri sebagai calon ketua umum, dalam mekanisme pemilihan ketua umum HIPMA, anggota yang mendaftarkan diri sebagai calon ketua umum berdasarkan berkas yang diterima panitia hanya satu orang anggota HIPMA atas nama saudara Fahril Wawoseto.

Berhubung hanya satu orang yang mendaftarkan diri sebagai calon ketua umum, maka proses pemilihan dilanjutkan dengan verivikasi syarat Ketua umum berdasarkan pasal 11 (2) ART HIPMA. Calon tunggal ketua umum tersebut lalu menyampaikan Visi Misi dan tanya jawab dengan peserta sidang Mubes. Adapun Visi Misi Calon Ketua Umum HIPMA Periode 2021/2022 adalah sebagai berikut:

Visi
“Menjadikan HIPMA Sebagai Organisasi yang Kritis, Inovatif, dan Solutif dalam Dinamika Kebangsaan dan Kenegaraan”

Misi
Menciptakan kader HIPMA yang kritis dalam melihat problem sosial.

Mewujudkan HIPMA sebagai organisasi yang mewadahi semua minat dan bakat anggotanya.

Mewujudkan HIPMA sebagai organisasi yang demokratis dan mampu mengayomi seluruh anggotanya.

Setelah penyampaian Visi Misi dan tanya jawab dengan peserta sidang Mubes, selanjutnya calon tunggal ketua umum HIPMA Periode 2021/2022 ditetapkan secara aklamasi berdasarkan Surat Ketetapan No.06/KMB/IX/2021 tentang Ketua Umum HIPMA Periode 2021/2022.

Ketua Umum Terpilih HIPMA Alor Yogyakarta, Fahril Wawoseto pada kesempatan itu meminta dukungan dari semua pihak untuk bersama-sama bergerak dan bergandengan tangan membangun satu kekuatan besar demi menjadikan HIPMA sebagai organisasi daerah yang dapat berprestasi di semua aspek kehidupan dan dapat berkontribusi pada kemajuan daerah tercinta, Kabupaten Alor.

Sementara itu, Ketua Umum HIPMA Demisioner, Kamarudin Dato pada kesempatan itu mengucapkan selamat atas terpilihnya saudara Fahril Wawoseto sebagai Ketua Umum HIPMA periode 2021/2022. “Saya juga tidak lupa memohon maaf apabila dalam masa kepengurusan selama 2 periode banyak kekurangan,” ungkap Dato.

Ia berharap kegiatan yang berlangsung efektif di masa kepengurusannya agar tetap dilanjutkan dan apa yg kurang bisa di benahi oleh kepengurusan terpilih agar HIPMA terus eksis dan dapat menciptakan generasi muda Alor berkualitas yang akan mengabdi memajukan kampung halaman.

“Semua harapan dan pesan yang disampaikan dalam sambutan-sambutan tersebut agar tidak menjadi kosong dan utopis maka ketua umum terpilih sebagai representasi seluruh pelajar dan mahasiswa Alor yang berada dalam naungan HIPMA Yogyakarta membutuhkan kerja sama timbal balik dengan asas kekeluargaan untuk mewujudkan Visi Misi Organisasi,” ujarnya.

Dia melanjutkan, semua upaya dan usaha yang dilakukan sebagai jalan untuk mencapai tujuan organisasi, dapat berjalan sesuai dengan harapan semua anggota organisasi. Jika semua elemen yang berada di organisasi dapat mengaktualisasikan segenap potensinya yang bermacam-macam dalam diri setiap individu semata-mata demi kemajuan organisasi berdasarkan AD/ART HIPMA.

“Artinya, suatu organisasi yang besar adalah organisasi yang dapat mewadahi potensi seluruh anggotanya untuk kemudian dapat memberi pengaruh positif pada organisasi tersebut. Dan harapan itu secara tersurat dan tersirat terkandung dalam visi dan misi ketua umum Terpilih HIPMA Yogyakarta periode 2021/2022,” tandas Dato. (***)

Pos terkait